Untukmu, si lelaki apatisku
Bahkan sampai sekarangAku bingung,
Kau itu nyata atau hanyalah sebuah ilusi
Kau terlalu sulit untuk aku mafhumi
Aku terlalu sibuk dengan rasa nyamanku kepadamu,
Sehingga aku lupa
Lupa akan sandiwaramu
Lupa akan 'kepura-puraanmu'
Kau tak pernah ada rasa sedikitpun kepadaku, 'kan ?
Sudahlah,
Jangan mengelak
Bodoh.
Mengapa rasa sayangku mengalahkan rasa benciku?
Hentikanlah sandiwaramu
Itu akan menyakiti dirimu sendiri
Kau tak perlu memaksakan diri hanya untuk menghargai seseorang
Pergilah
Jangan memaksa untuk bertahan jika memang kau tak sudi melakukannya
Aku dengan rasaku
Kau dengan rasamu
Rasaku untukmu
Walau rasamu bukan untukku
Biarlah ini menjadi urusanku
Pergilah
Berbahagialah
I love you,Always.
Sabtu, 4 November 2017
00.08 WIB
-Nmz-
0 komentar: